Selasa, 10 Januari 2012

MINERAL MIKRO

       I.            BESI
Besi merupakan mineral mikro yang paling banyak terdapat di dalam tubuh manusia, yaitu sebanyak 3-5 gram didalam tubuh manusia dewasa.

Sumber Besi
Hati, daging, kacang-kacangan, padi-padian, sereal yang telah difortifikasi, tepung kedelai, dan sayuran hijau gelap. Bayam mengandung bahan yang menyebabkan besi lebih sulit diserap. Meskipun hati sumber besi yang baik à ibu hamil hindarikan dari hati, karena terlalu banyak vitamin A terkandung di dalamnya.
Kebutuhan
Cukup dari makanan sehari-hari. Pria: 8.7 mg per hari, Wanita: 14.8 mg per hari.

Absorbsi Besi
Penyerapan zat besi terjadi dalam lambung dan usus bagian atas yang masih bersuasana asam, banyaknya zat besi dalam makanan yang dapat dimanfaatkan oleh tubuh tergantung pada tingkat absorbsinya. Tingkat absorbsi zat besi dapat dipengaruhi oleh pola menu makanan atau jenis makanan yang menjadi; sumber zat besi. Misalnya zat besi yang berasal dari; bahan makanan hewani dapat diabsorbsi sebanyak 20 -30% sedangkan zat besi yang berasal dari bahan makanan tumbuh-tumbuhan hanya sekitar 5 %.
Zat besi yang terkandung dalam makanan dipengaruhi oleh jumlah dan bentuk kimianya, penyantapan bersama dengan faktor-faktor yang mempertinggi dan atau menghambat penyerapannya. Faktor-faktor yang mempengaruhi penghambatan penyerapan itu adalah tannin dalam teh, phosvitin dalam kuning telur, protein kedelai, phytat, asam folat, kalsium dam serat dalam bahan makanan, zat-zat gizi ini dengan zat besi membentuk senyawa yang tidak larut dalam air, sehingga sulit untuk di absorbsi.

Fungsi
1.      media  transportasi bagi oksigen dari paru-paru ke berbagai jaringan tubuhSebagai alat angkut elektron di dalam sel.
2.      Sebagai bagian terpadu berbagai reaksi enzim di dalam jaringan tubuh.
3.      sebagai katalis dalam proses penpindahan energi di dalam sel.

Akibat Kekurangan
1.      Anemia Besi.
2.      Pucat.
3.      Lelah.
4.      Lemah.
5.      kekebalan menurun.
6.      produktivitas kerja dan kebugaran berkurang.
7.      kemampuan belajar menurun.
8.      kurang bisa memusatkan perhatian.
9.      koordinasi dan dan reaksi menurun.
10.  Gatal.
11.  luka sukar sembuh.
12.  kurang mampu mengatur suhu tubuh.

Akibat Kelebihan
1.      Kontipasi.
2.      Nausea.
3.      Nyeri lambung.

    II.            SENG
Seng (bahasa Belanda: zink) adalah unsur kimia dengan lambang kimia Zn, nomor atom 30, dan massa atom relatif 65,39. Ia merupakan unsur pertama golongan 12 pada tabel periodik. Beberapa aspek kimiawi seng mirip dengan magnesium. Hal ini dikarenakan ion kedua unsur ini berukuran hampir sama. Selain itu, keduanya juga memiliki keadaan oksidasi +2.
Seng merupakan unsur paling melimpah ke-24 di kerak Bumi dan memiliki lima isotop stabil. Bijih seng yang paling banyak ditambang adalah sfalerit (seng sulfida). Seng merupakan zat mineral esensial yang sangat penting bagi tubuh.[1] Terdapat sekitar dua milyar orang di negara-negara berkembang yang kekurangan asupan seng. Defisiensi ini juga dapat menyebabkan banyak penyakit. Pada anak-anak, defisiensi ini menyebabkan gangguan pertumbuhan, memengaruhi pematangan seksual, mudah terkena infeksi, diare, dan setiap tahunnya menyebabkan kematian sekitar 800.000 anak-anak di seluruh dunia. Konsumsi seng yang berlebihan dapat menyebabkan ataksia, lemah lesu, dan defisiensi tembaga.

Absorbsi dan metabolism
Absorbsi seng terjadi di bagian atas usus halus. Seng diangkut oleh albumin dan transferin masuk ke aliran darah dan dibawa ke hati. Kelebihan seng disimpan di dalam hati dalam bentuk metalotionein. Lainnya dibawa ke pancreas dan jaringan tubuh lain. Di dalam pancreas seng digunakan untuk membuat enzim pencernaan, yang pada waktu makan dikeluarkan ke dalam saluran cerna. Dengan demikian saluran cerna mendapatkan sumber seng dari dua sumber, yaitu dari makanan dan dari cairan pencernaan yang berasal dari pancreas. Sirkulasi seng di dalam tubuh dari pancreas ke saluran cerna dan kembali ke pancreas dinamakan sirkulasi enteropankreatik. Absorbs seng diatur oleh metalotionein yang disintesis de dalam sel dinding saluran cerna. Bila konsumsi seng tinggi, di dalam sel dinding saluran cerna sebagian diubah menjadi metalotienin sebagai simpanan, sehingga absorbs berkurang. Lama penyimpanan seng di dalam tubuh adalah 2-5hari.
Faktor yang mempengaruhi absorbsi seng
1.        Banyaknya seng yang diabsorbsi berkisar antara 15-40%
2.        Jumlah seng dalam tubuh
3.        Jenis makanan
4.        Jumlah tembaga dalam tubuh
5.        Nilai albumin
6.        Perbandingan absorbs seng dengan besi

Ekskresi seng
Seng dikeluarkan tubuh dalam bentuk feses, urin, kulit mati, sel dinding usus, cairan haid, mani.

Fungsi seng
1.        Kofaktor lebih dari dua ratus enzim
2.        Berperan dalam metabolism seperti reaksi sintesis dan degradasi karbohidrat, protein, lipida dan asam nukleat
3.        Pemelihara asam basa darah
4.        Pengeluaran ammonia dan produksi hidroklorida yang diperlukan untuk pencernaan
5.        Bagian integral enzim DNA polymerase dan RNA polymerase yang diperlukan dalam sintesis DNA dan RNA.
6.        Sintesis dan degradasi kolagen
7.        Pembentukan kulit, metabolism jaringan ikat, penyembuhan luka
8.        Pengembangan fungsi reproduksi laki-laki dan pembentukan sperma
9.        Metabolism pigmen visual yang mengandung vitamin A.
10.    Fungsi sel T dan pembentukan antibody oleh sel B
11.    Metabolism tulang, transport oksigen, pemunahan radikal bebas, pembentukan struktur dan fungsi membrane serta proses penggumpalan darah.

Angka kecukupan
untuk orang dewasa pria 13 mg, dan untuk wanita 9,3 mg.

Sumber seng
Sumber seng paling baik adalah protein hewani, terutama daging, hati, kerang, dan telur.

Akibat kekurangan seng
1.        Gangguan pertumbuhan
2.        Gangguan kematangan seksual
3.        Gangguan pencernaan
4.        Gangguan fungsi kekebalan
5.        Gangguan metabolism
6.        Gangguan nafsu makan
7.        Penurunan ketajaman indera
8.        Memperlambat penyembuhan luka

Akibat kelebihan
1.        Menurunkan absorbs tembaga
2.        Pengaruh terhadap kolesterol
3.        Keracunan
4.        Muntah, diare, demam, kelelahan, anemia, gangguan reproduksi

 III.            IODIUM
Peran yodium bagi tubuh Yodium tergolong sebagai mikro mineral yang sangat   dibutuhkan oleh tubuh.  Di dalam tubuh, yodium sangat dibutuhkan oleh kelenjar tiroid (kelenjar yang agak besar dan berada di leher depan bagian bawah). Namun, sumber yodium terbesar adalah seafood, seperti: kerang, udang, rumput laut dan aneka ikan serta hasil olahannya.  Untuk memenuhi kecukupan yodium sebaiknya di dalam menu sehari-hari sertakan bahan bahan pangan yang berasal dari laut. Kebutuhan yodium perhari sekitar 1-2 mikrogram per kg berat badan. Kecukupan yang dianjurkan sekitar 40-120 mikrogram/ hari untuk anak sampai umur 10 tahun, 150 mikrogram/ hari untuk orang dewasa. Untuk wanita hamil dan menyusui dianjurkan tambahan masing-masing 25 mikrogram dan 50 mikrogram/ hari.
Iodium dengan mudah di absorpsi dalam bentuk iodida. Ekskresi dikeluarkan melalui ginjal, jumlahnya berkaitan dengan konsumsi.

Fungsi
1.   Yodium digunakan untuk memproduksi tiroksin. Tiroksin adalah hormon yang mengatur aktivitas berbagai organ, mengontrol pertumbuhan, membantu proses metabolisme, bahkan menentukan berapa lama seseorang bertahan untuk hidup.
2.    Dapat mencegah penyakit gondok.

Dampak
·         Kelebihan

1.    Kelebihan yodium di dalam tubuh dikenal juga sebagai hipertiroid.  Hipertiroid terjadi karena kelenjar tiroid terlalu aktif memroduksi hormon tiroksin.
2.   Kelebihan yodium  ditandai  gejala mudah cemas, lemah,  sensitif terhadap panas, sering berkeringat, hiperaktif,  berat badan menurun,  nafsu makan bertambah,  jari-jari tangan bergetar, jantung berdebar-debar, bola mata menonjol serta denyut nadi bertambah cepat dan tidak beraturan. Jika tidak segera diobati, penderita hipotiroid akan mengalami anemia, sistem pernafasan melemah, penderita mengalami kejang, sehingga aliran darah ke otak berkurang sampai akhirnya terjadi gagal jantung.
o   Kekurangan

1.   Pada ibu hamil,  kekurangan hormon tiroid,  dikhawatikan bayinya akan mengalami cretenisma, yaitu tinggi badan di bawah ukuran normal (cebol) yang disertai dengan keterlambatan perkembangan jiwa dan tingkat kecerdasan.

 IV.            TEMBAGA
Definisi
Tembaga adalah unsur kimia dengan nomor atom 29 dan nomor massa 63,54, merupakan unsur logam, dengan warna kemerahan. Unsur ini mempunyai titik lebur 1.803° Celcius dan titik didih 2.595° C. dikenal sejak zaman prasejarah. Tembaga sangat langka dan jarang sekali diperoleh dalam bentuk murni. Mudah didapat dari berbagai senyawa dan mineral. Penggunaan tembaga yaitu dalam bentuk logam merupakan paduan penting dalam bentuk kuningan, perunggu serta campuran emas dan perak. Banyak digunakan dalam pembuatan pelat, alat-alat listrik, pipa, kawat, pematrian, uang logam, alat-alat dapur, dan industry. Senyawa tembaga juga digunakan dalam kimia analitik dan penjernihan air, sebagai unsur dalam insektida, cat, obat-obatan dan pigmen. Kegunaan biologis untuk runutan dalam organism hidup dan merupakan unsur penting dalam darah binatang berkulit keras. 

Absorpsi dan Ekskresi
Absorpsi tembaga sedikit terjadi didalam lambung dan sebagian besar di bagian atas usus halus secara pasif dan aktif. Absorpsi terjadi dengan alat angkut protein pengikat tembaga metalotionein yang juga berfungsi dalam absorpsi seng dan kanadium. Transpor tembaga ke hati terutama menggunakan alat angkut albumin dan trankuprein. Simpanan dalam hati berupa metalotionein atau seruloplasmin. Tembaga diangkut keseluruh tubuh oleh seruloplasmin dan transkuperin. Tembaga juga dikeluarkan dari hati sebagai bagian dari empedu. Didalam saluran cerna, tembaga dapat diabsorpsi kembali atau dikeluarkan dari tubuh bergantung kebutuhan tubuh. Pengeluaran melalui empedu meningkat bila terdapat kelebihan tembaga dalam tubuh. Sedikit tembaga dikeluarkan melalui urin, keringat dan darah haid. Tembaga dapat diabsorpsi kembali oleh ginjal bila tubuh memebutuhkan. Tembaga yang tidak diabsorpsi dikeluarkan melalui feses.

Kelebihan dan Kekurangan
Kelebihan tembaga secara kronis menyebabkan penumpukan tembaga didalam hati yang dapat menyebabkan nekrosis hati atau sirosis hati. Kelebihan tembaga dapat terjadi karena mengkonsumsi suplemen tembaga atau menggunakan alat memasak terbuat dari tembaga, terutama apabila digunakan untuk memasak cairan yang bersifat asam. Konsumsi sebanyak 10-15 mg perhari dapat menimbulkan muntah-muntah dan diare. Berbagai tahap pendarahan intravaskuler dapat terjadi, begitupun nekrosi sel hati dan gagal ginjal. Konsumsi dosis tinggi menyebabkan kematian.
Kekurangan tembaga dapat menyebabkan gagal tumbuh kembang, edema dengan serum albumin rendah, gangguan fungsi kekebalan, menghambat pembentukan hemoglobin, anemia dengan perubahan pada metabolisme besi dan perubahan pada jaringan tulang, perubahan pada kerangka tubuh yang dapat menyebabkan patah tulang dan osteoporosis, hernia dan pelebaran pembuluh darah karena kegagalan pengikatan silang kolagen dan elastin, depigmentasi rambut dan kulit.

    V.            MANGAN
Kekurangan mangan pada manusia baru dilaporkan pada tahun 1972. Tubuh hanya mengandung 10-20 mg mangan, yang terutama berada di dalam tulang dan kelenjar.

Absorbi dan Ekskresi Mangan
Mekanisme absorbs mangan hingga sekarang belum diketahui dengan pasti. Seperti halnya dengan mineral nikro lainnya, faktor makanan mempengaruhi absorbs mangan. Besi dan kalsium menghambat absorbsi mangan. Mangan diangkut oleh protein transmanganin dalam plasma. Setelah diabsorbsi, mangan dalam waktu singkat terlihat dalam empedu dan dikelurkan dengan feses. Taraf mangan dalam jaringan diatur oleh sekresi selektif melalui empedu. Pada penyakit hati, mangan menumpuk dalam hati.

Fungsi Mangan
Mengan tampaknya berperan sebagai kofaktor berbagai enzim yang membantu bermacam proses metabolism. Beberapa bentuk enzim tersebut adalah glutamine sintetase, superoksida dismutase di dalam mitokondria dan piruvat karboksilase yang berperan dalam metabolism karbohidrat dan lipida. Enzim-enzim lain yang berkaitan dengan mangan juga berperan dalam sintesis ureum, pembentukan jaringan ikat dan tulang serta pencegahan peroksidasi lipida oleh radikal bebas. Defisiensi mangan pada hewan mengganggu metabolism lemak, pertumbuhan, dan merusak sistem kerangka tubuh, reproduksi, dan saraf.

Akibat Kekurangan Mangan
Kekurangan mangan belum pernah terlihat pada manusia. kebutuhan magan kecil, sedangkan mangan banyak terdapat dalam makanan nabati. Kekurangan mangan menyebabkan steril pada hewan jantan dan betina. Keturunan dari induk yang menderita kekurangan mangan, menunjukkan kelainan kerangka dan gangguan kerangka otot. Penggunaan suplemen besi dan kalsium perlu diperhatikan karena kedua zat gizi ini menghambat absorbs mangan. Kekurangan mangan sering terjadi bersamaan dengan kekurangan besi. Makanan tinggi protein dapat melindungi tubuh dari kekurangan mangan.

Akibat Kelebihan Mangan
Keracunan karena kelebihan mangan dapat terjadi bila lingkungan terkontaminasi oleh mangan. Pekerja tambang yang mengisap mangan yang ada pada debu tambang untuk jangka waktun yang lama, menunjukkan gejala-gejala kelainan otak disertai penampilan dan tingkah laku abnormal, yang menyerupai penyakit Parkinson.

 VI.            CHROM
Definisi kromium
Kromium adalah sebuah unsur kimia dalam tabel periodic yang memiliki lambang Cr dan nomor atom 24 golongan VII A
Kromium trivalen (Cr(III), atau Cr3+) diperlukan dalam jumlah kecil dalam metabolisme gula pada manusia. Kekurangan kromium trivalen dapat menyebabkan penyakit yang disebut penyakit kekurangan kromium (chromium deficiency).
Kromium merupakan logam tahan korosi (tahan karat) dan dapat dipoles menjadi mengkilat. Dengan sifat ini, kromium (krom) banyak digunakan sebagai pelapis pada ornamen-ornamen bangunan, komponen kendaraan, seperti knalpot pada sepeda motor, maupun sebagai pelapis perhiasan seperti emas, emas yang dilapisi oleh kromium ini lebih dikenal dengan sebutan emas putih. Perpaduan Kromium dengan besi dan nikel menghasilkan baja tahan karat.

Absorbsi dan Ekskresi Krom
Krom dalam bentuk Cr+++ diabsorbsi sebanyak 10% hingga 25%. Bentuk lain krom hanya diabsorbsi sebanyak 1%. Mekanisme absorbsi belum diketahui secara pasti. Absorbsi dibantu oleh asam-asam amino yang mencegah krom mengendap dalam media alkali usus halus. Jumlah yang diabsorbsi tetap hingga konsumsi sebanyak 49µg, setelah itu ekskresi melalui urin meningkat. Ekskresi melalui urin meningkat oleh konsumsi gula sederhana yang tinggi, aktivitas fisik berat atau trauma fisik. Seperti halnya besi, krom diangkut oleh transferin. Bila tingkat kejeniuhan transferin tinggi, krom dapat diangkut oleh albumin.

Angka Kecukupan Krom yang Dianjurkan
Kekurangan  krom karena makanan jarang terjadi, oleh karena itu AKG untuk krom belum ditentukan. Amerika Serikat menetapkan jumlah yang aman untuk dikonsumsi oleh orang dewasa adalah sebanyak 50-200 µg sehari.

Sumber
Bijih utama khrom adalah khromit, yang ditemukan di Zimbabwe, Rusia, Selandia Baru, Turki, Iran, Albania, Finlandia, Republik Demokrasi Madagaskar, dan Filipina. Logam ini biasanya dihasilkan dengan mereduksi khrom oksida dengan aluminum.
Sumber krom terbaik adalah makanan nabati. Kandungan krom dalam tanaman bergantung pada jenis tanaman, kandungan krom tanah dan musim. Sayuran mengandung 30 hingga 50 ppm, biji-bijian dan serealia utuh 30 hingga 70 ppm dan buah 20 ppm. Hasil laut dan daging juga merupakan sumber krom yang baik.
Fungsi

1. Menjaga keseimbangan kadar gula darah dan meningkatkan efisiensi kerja insulin.
2. Chromium sering disebut sebagai “Glucose Tolerance Factor” (faktor pengendali kadar gula darah) dibutuhkan pada proses pengolahan glukosa menjadi energi.
3. Membantu menurunkan berat badan dengan cara membakar lemak menjadi energi.
4. Menurunkan kolesterol dan trigliserid sehingga dapat menjaga kesehatan jantung.
5. Meningkatkan massa otot sehingga dapat membentuk otot yang ideal.
6. Membantu sintesa kolesterol, lemak dan protein serta meningkatkan jaringan otot.
Akibat Kelebihan Krom
Kelebihan krom karena makanan belum pernah ditemukan. Pekerja yang terkena limbah industri dan cat yang mengandung krom tinggi dikaitkan dengan kejadian penyakit hati dan kanker paru-paru. Kromat adalah bentuk krom dengan valensi 6. Tubuh tidak dapat mengoksidasi krom makanan dengan valensi 3 yang tidak toksik menjadi bentuk valensi 6 yang toksik. Jadi, krom di dalam makanan tidak ada kaitannya dengan kanker paru-paru.
Bahaya Kromium
Sebuah studi dari Dartmouth College menemukan,chromium picolinate bisa merusak materi genetik pada sel-sel hewan hamster. Studi lain yang dilakukan oleh Dr. John Vincent dari University of Alabama di Tuscaloosa menemukan, chromium picolinate akan masuk ke dalam sel-sel secara langsung dan tinggal di sana, dan menimbulkan gangguan. Chroium picolinateberinteraksi dengan vitamin C serta antioksidan lain di dalam sel untuk memproduksi bentuk turunan dari chromium yang bisa menyebabkan mutasi DNA, materi genetik. Kombinasi chromium dan picolinate (khsusnya bentuk turunannya) bisa meproduksi komponen berbahaya. Selain itu, picolinate akhirnya akan pecah dan menimbulkan efek yang merugikan.
khromium Picolinate merupakan chromium generasi baru yang telah dipatenkan dan lebih mudah diserap oleh tubuh. khromium berperan penting pada metabolisme dan penggunaan karbohidrat, sintesa asam lemak, kolesterol dan protein. Makanan ala modern yang banyak dikonsumsi masyarakat saat ini sangat sedikit kandungan khromiumnya. Kekurangan kromium dapat menyebabkan kelelahan, kegelisahan, diabetes, gangguan metabolisme asam amino dan meningkatkan resiko aterosklerosis.
VII.            SELENIUM
Produksi
Selenium ditemukan dalam beberapa mineral yang cukup langka seperti kruksit dan klausthalit. Beberapa tahun yang lalu, selenium didapatkan dari debu cerobong asap yang tersisa dari proses bijih tembaga sulfida. Sekarang selenium di seluruh dunia dihasilkan dari pemurnian kembali logam anoda dari proses elektrolisis tembaga. Selenium diperoleh dari memanggang endapan hasil elektrolisis dengan soda atau asam sulfat, atau dengan meleburkan endapan tersebut dengan soda  dan niter (mineral  yang mengandung kalium nitrat).
Sifat-sifat
Selenium berada dalam beberapa bentuk allotrop, walaupun hanya dikenal tiga bentuk. Selenium bisa didapatkan baik dalam struktur amorf maupun kristal. Selenium amorf bisa berwarna merah (bentuk serbuk) atau hitam (dalam bentuk seperti kaca). Selenium kristal monoklinik berwarna merah tua. Sedangkan selenium kristal heksagonal, yang merupakan jenis paling stabil, berwarna abu-abu metalik.
Selenium menunjukkan sifat fotovoltaik, yakni mengubah cahaya menjadi listrik, dan sifat fotokonduktif, yakni menunjukkan penurunan hambatan listrik dengan meningkatnya cahaya dari luar (menjadi penghantar listrik ketika terpapar cahaya dengan energi yang cukup). Sifat-sifat ini membuat selenium sangat berguna dalam produksi fotosel dan exposuremeter untuk tujuan fotografi, seperti sel matahari. Di bawah titik cairnya, selenium adalah semikonduktor tipe p dan memiliki banyak kegunaan dalam penerapan elektronik .
Selenium telah dikatakan non toksik, dan menjadi kebutuhan unsur yang penting dalam jumlah sedikit. Namun asam selenida dan senyawa selenium lainnya adalah racun, dan reaksi fisiologisnya menyerupai arsen.
Isotop
Selenium di alam mengandung enam isotop stabil. Lima belas isotop lainnya  pun telah dikenali. Unsur ini termasuk dalam golongan belerang dan menyerupai sifat belerang baik dalam ragam bentuknya dan senyawanya.
Kegunaan
Selenium digunakan dalam xerografi untuk memperbanyak salinan dokumen, surat dan lain-lain. Juga digunakan oleh industri kaca untuk mengawawarnakan kaca dan untuk membuat kaca dan lapisan email gigi yang berwarna rubi. Juga digunakan sebagai tinta fotografi dan sebagai bahan tambahan baja tahan karat.
Penanganan
Asam selenida pada konsentrasi 1.5 ppm tidak boleh ada dalam tubuh manusia. Selenium dalam keadaan padat,  dalam jumlah yang cukup dalam tanah, dapat memberikan dampak yang fatal pada tanaman pakan hewan.  Terpapar dengan senyawa selenium di udara tidak boleh melebihi kadar 0.2 mg/m3 (selama 8 jam kerja perhari-40 jam seminggu)
Manfaat
Menghambat kanker: pada berbagai penelitian dengan binatang percobaan, mineral selenium menghambat pertumbuhan berbagai jenis tumor terbukti dari mereka yang mempunyai kadar selenium rendah di dalam darahnya dan yang mendapat makanan yang rendah kadar seleniumnya cenderung menderita lebih banyak kanker payudara, usus besar, hati, kulit, paru-paru, dan trakhea (saluran nafas bagian atas).

Pada suatu penelitian yang dilakukan pada 1700 penduduk Amerika Serikat di Universitas Arizona mendapatkan mereka yang rendah kadar seleniumnya di dalam darah sangat mudah terkena polip di usus, yang lama kelamaan menjadi kanker usus besar, demikian pula sebaliknya, sepertiga dari mereka yang menderita polip usus mempunyai kadar selenium rendah di dalam darahnya.

Di China, mineral selenium merupakan salah satu zat berfungsi sebagai antioksidan di dalam menetralisir zat radikal bebas sebagai pemicu terjadinya penyakit degeneratif seperti kanker, kardiovaskuler dan lainnya.

Mengurangi kejadian penyakit jantung dan pembuluh darah: penelitian besar di Finlandia menemukan kadar selenium sangat rendah di dalam darah membuat seseorang 3 kali lebih mudah menderita penyakit jantung dan pembuluh darah dibandingkan mereka yang kadar seleniumnya tinggi.

Penelitian lain menemukan semakin rendah kadar selenium dalam darah, semakin besar pula tingkat penyumbatan di dalam pembuluh darah arteri, sebagaimana ditunjukkan dengan alat rontgen berupa angiogram.

Selenium dapat melindungi jantung dan pembuluh darah dengan berbagai cara yakni melindungi arteri dengan mencegah bergumpalnya darah yang disebabkan trombosit yang dapat menyebabkan penyakit jantung koroner dan stroke. Demikian juga dapat membantu menghambat oksidasi kolesterol sebagai pemicu terjadinya kekakuan dinding pembuluh darah dan penyumbatan aliran darah.

Meningkatkan sistem kekebalan tubuh: mereka yang biasa mengkonsumsi selenium dan mempunyai kadar selenium di dalam darah yang tinggi dapat menyebabkan meningkatnya sistem kekebalan tubuh khususnya pada lansia yang umumnya daya tahannya menurun.

Memperbaiki fungsi mental : pada penelitian terhadap lansia yang mendapat selenium dengan vitamin E atau antioksidan lain telah mengalami perbaikan fungsi mental secara nyata karena meningkatnya aliran darah ke otak.
Demikian juga dengan mengkonsumsi selenium selama 5 minggu dapat mengurangi kecemasan, rasa murung serta kelelahan.

Beberapa makanan yang mengandung selenium terdapat dalam biji-bijian, daging, ikan laut terutama ikan tuna, dan bawang putih. Untuk perlindungan terhadap kanker dan jantung serta pembuluh darah diperlukan selenium 100-200 mikrogram per hari. Saat ini ada pil yang mengandung selenium dan antioksidan lainnya. Jika hendak mengkonsumsi pil mengandung selenium dalam jangka waktu lama dan takaran besar perlu berkonsultasi dengan dokter agar tidak terjadi efek samping yang berbahaya bagi kesehatan.

Absorpsi dan Eksresi
            Selenium berada dalam makanan dalam bentuk selenometionin dan selenosistein. Absorpsi selenium terjadi pada bagian atas usus halus secara aktif. Selenium diangkut oleh albumin dan alfa-2 globulin. Absorpsi lebih efisien, bila tubuh dalam keadaan kekurangan selenium. Konsumsi tinggi menyebabkan peningkatan eksresi melalui urin.

Dampak
·         Kekurangan Se
Bayi prematur dan orang dewasa yang menerima makanan parenteral total tanpa tambahan selenium, memiliki resiko terjadinya kerusakan jantung dan otot yang disebabkan oleh kekurangan selenium.
Gejala-gejala yang timbul akibat kekurangan selenium, merupakan suatu hal yang jarang terjadi, bisa dijelaskan dengan berkurangnya antioksidan dalam jantung, hati dan otot, yang mengakibatkan kematian jaringan dan kegagalan organ.
Penyembuhan total bisa dicapai dengan pemberian selenium.
·         Kelebihan Se
Kelebihan Selenium dapat menimbulkan efek yang sangat berbahaya, yang bisa diakibatkan karena mengkonsumsi tambahan selenium yang tidak diresepkan oleh dokter sebanyak 5-50 miligram/hari.
Gejalanya terdiri dari:
- mual dan muntah
- rambut dan kuku rontok
- ruam di kulit
- kerusakan saraf.

VIII.            MOLIBDEN
Molibden bekerja sebagai kofaktor berbagai enzim, antara lain xantin oksidase, sulfat oksidase, dan aldehid oksidase  yang mengkatalisis reaksi-reaksi oksidasi-reduksi seperti oksidasi aldehid purin dan pirimidin serta xantin dan sulfit. Oksidasi sulfit berperan dalam pemecahan  sistein dan metionin, serta mengkatalisis pembentukan sulfat dan sulfit. Absorpsi molibden sangat efektif (kurang lebih 80%). Molibden dalam jumlah berlebihan menghambat absorpsi. Akibat kekuranagna molibden karena makanan belum pernah  terlihat. Molibden terdapat dalam jumlah sedikit sekali dalam tubuh, segera diabsorpsi dari saluran cerna, dan diekskresi  melalui urin. Kekurangan molibden pernah terlihat pada pasien yang mendapat makanan parenteral total. Gejalanya adalah mudah tersinggung, pikiran kacau, peningkatan laju pernapasan dan denyut jantung yang dapat berakhir dengan pingsan.

Sumber Molibden
Nilai molibden dalam makanan berlangsung pada lingkungan dimana makanan tersebut ditanam. Sumber utama adalah susu, hati, serealia utuh dan kacang-kacangan. Komposisi yang dianggap aman adalah sebayak 75-250 μg sehari untuk orang dewasa dan 15-20 μg sehari untuk anak-anak. Konsumsi berlebihan di hubungkan dengan sindroma  mirip penyakit gout, disertai peningkatan nilai molibden, asam urat dan oksidase xantin di dalam darah. Komsumsi  sampai 0,54 mg sehari dapat menyebabkan kehilangan tembaga melalui urin.

 IX.            FLUOR

Penemu Fluor

Georgius Agricola
Pada tahun 1529 georgius menemukan unsur fluor pada penggunan fluks atau bahan yang di gunakan untuk pengaliran logam atau mineral.
Schwandhard
Tahun 1670 schwandhard menemukan bahwa fluorspar yang dicampur acid akan menyebabkan kaca rusak Karl Scheele dan tokoh kimia terkemuka lainya, termasuklah Humphry Davy, Gay-Lussac, Antoine Lavoisier, dan Louis Thenard semuanya pernah menjalankan eksperimen dengan asid hidrofluorik, Ia kemudiannya mesadari bahwa asid hidrofluorik mengandung unsur yang tidak pernah diketahui. Unsur ini tidak pernah diasingkan bertahun-tahun lamanya karena sifatnya yang sangat reaktif
Henri Moissan
Akhirnya pada tahun 1886 fluorin mulai diperkenalkan oleh Henri Moissan setelah usaha yang berterusan selama hampir 74 tahun. ini merupakan usaha yang mengorbankan kesehatan dan juga kehidupan untuk Moissan, yang akhirnya dia (Moissan,red) mendapat Anugerah Nobel pada tahun 1906 untuk bidang kimia.
fluorin bentuk unsur dari asid hidrofluorik adalah sangat berbahaya, yang pernah membunuh atau membutakan beberapa ahli penelitian dalam percobaan awal kajian halogen ini. Orang-orang ini diberi gelar sebagai “Korban Fluorin”.
Fluor adalah suatu unsur kimia dalam tabel periodik yang memiliki lambang F dan nomor atom 9. Namanya berasal dari bahasa Latin fluere, berarti "mengalir". Dia merupakan gas halogen univalen beracun berwarna kuning-hijau yang paling reaktif secara kimia dan elektronegatif dari seluruh unsur. Dalam bentuk murninya, dia sangat berbahaya, dapat menyebabkan pembakaran kimia parah begitu berhubungan dengan kulit .

Kekurangan Fluor
Kekurangan fluor dapat menyebabkan gigi berlubang, yang dapat dicegah dengan mengkonsumsi fluor yang cukup dalam makanan dan air minum.

Kelebihan Fluor
Orang-orang yang tinggal di daerah dimana kandungan fluornya tinggi secara alami, mungkin akan mengalami kelebihan fluor dalam tubuh, suatu keadaan yang disebut fluorosis.
Fluor terkumpul dalam gigi, terutama gigi tetap dan dalam tulang.
Pada permukaan email gigi tampak bercak tidak beraturan yang berwarna putih-kapur, yang pada akhirnya berubah menjadi kuning atau coklat, menyebabkan email tampak berbintik-bintik.
    X.            COBALT
Kobal adalah suatu unsur kimia dalam tabel periodik yang memiliki lambang Co dan nomor atom 27.
Warna: sedikit berkilauan, metalik, keabu-abuan Penggolongan: Metalik Ketersediaan: unsur kimia kobal tersedia di dalam banyak formulasi yang mencakup kertas perak, potongan, bedak, tangkai, dan kawat. contoh besar Dan kecil unsur kimia. Unsur kimia kobalt juga merupakan suatu unsure dengan sifat rapuh agak kerasdan mengandung metal serta kaya sifat magnetis yang serupa setrika. Unsur kimia kobalt adalah batu bintang. Deposit bijih. Cobalt-60 ( 60Co) adalah suatu isotop yang diproduksi menggunakan suatu sumber sinar ( radiasi energi tinggi). unsur kimia/kobalt mewarnai gelas/kaca serta memiliki suatu keindahan warna kebiruan.
Secara umum dapat kita deskripsikan sebagai berikut :
• Nama: unsur kimia kobal
• Lambang: Co
• Nomor-Atom: 27
• Berat atom: 58.933200 ( 9)
• Golongkan nomor;jumlah: 9
• Nomor periode;Jumlah: 4
Salah satu makanan yang kita konsumsi ber sumber vitamin B12 yang merupakan suatu campuran yang berisi unsur kobalt, adalah marmite, tetapi unsure yang dikandung didalamnya tergolong unsur lebih lemah dan lembut. Di Australia dikenal dengan Vegemite, sedangkan di Amerika, Marmite dicampur dengan pindakas.
Banyak bijih berisi unsur kimia kobalt, tetapi tidak memiliki arti penting untuk ekonomi. meliputi sulfid dan arsenides linnaeite, Co3S4, kobaltit, Coass, dan smaltite, Coas2. Digunakan untuk industri, secara normal diproduksi sebagai byproduct dari produstion tembaga, nikel Bijih yang dibakar Secara normal membentuk suatu campuran oksida metal. Perawatan dengan cuka sulphuric dapat meninggalkan tembaga metalik sebagai residu dan disolves. Besi diperoleh oleh hujan, timbulnya dengan lima kapur perekat ( Cao) sedang unsur kimia/kobalt diproduksi ketika hidroksida hujan hujan akantimbul hipoklorit sodium ( Naocl) 2Co2+(aq) + NaOCl(aq) + 4OH-(aq) + H2O 2Co(OH)3(s) + NaCl(aq)
Trihydroxide Co(OH)3 dipanaskan untuk membentuk oksida dan kemudian dikurangi dengan karbon akan untuk membentuk unsur kimia/kobalt metal. 2Co(OH)3 (heat) Co2O3 + 3H2O 2Co2O3 + 3C Co + 3CO2 berikut Penggunaan untuk unsur kobalt :
1. Dapat dicampur dengan besi, nikel dan batang-batang rel lain untuk membuat Alnico, suatu campuran logam memiliki kekuatan magnetis yang banyak digunakan mesin jet dan turbin gas mesin/motor.
2. Digunakan sebagai bahan baja tahan-karat dan baja magnit.
3. Digunakan di dalam campuran logamuntuk turbin gas generator dan turbin pancaran
4. Digunakan di dalam menyepuh listrik oleh karena penampilannya, kekerasan, dan perlawanan ke oksidasi
5. Digunakan untuk produksi warna biru permanen dan brilian untuk porselin, gelas/kaca, serta barang tembikar, pekerjaan ubin, dan email
6. Cobalt-60, merupakan artifical isotop, dimana sebagai suatu sumber sinar penting, dan secara ekstensif digunakan sebagai suatu pengusut serta agen radiotherapeutic. Sumber 60Co yang Ringkas dan mudah.
7. Digunakan sebagai campuran pigmen cat
Senyawa biner : beberapa senyawa biner dengan halogen yang dikenal sebagai halides, oksigen dan hidrogen yang dikenal sebagai hydrides. Bagian ini Webelements akan diperluas di masa datang. Karena masing-masing campuran, yang didasarkan jumlah oksidasi, suatu bentuk wujud elektronik.. juga diberi campuran yang lebih eksotis. Istilah hydride digunakan di dalam suatu pengertian umum untuk menandai adanya campuran dan tidak harus menunjukkan campuran yang didaftar secara kimiawi. Di dalam campuran unsur kimia kobalt dikenal angka-angka oksidasi unsur kimia yang paling umum adalah: 3, dan 2.

Tidak ada komentar:

Posting Komentar